Kamis, 10 Desember 2015

PRAKARYA
Resep PuAKe
(Putu Ayu Keju)
Kelompok 2
Annisa’ Puwaning Wafa
Mayang Meidiah Jesica
Olivia
Rafidha Aisyah Kartini
Regitia Luthvia Rahma
Rensiana Yacob
XI Mia 1
Guru Pembimbing : Sunarti, M.Si

SMA Negeri 3 Prabumulih
Tahun Ajaran 2014/2015

KATA PENGANTAR
Bismillaahirrohmannirrohiiim
Puji dan Syukur senantiasa kita panjatkan kepada Allah SWT. yang telah melimpahkan Rahmat-Nya sehingga tugas ini dapat kami selesaikan.
Kami menyadari bahwa dalam penulisan tugas ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak untuk itu semua kami sangat mengucapkan bnayak terima kasih atas bantuannya dalam penulisan tugas ini terutama pada guru pembimbing yang telah banyak memberikan ilmu nya serta memberikan kesempatan untuk membantu penulisan tugas  ini sehingga dapat kami selesaikan.
Kami menyadari pula bahwa penulisan tugas ini sangat sederhana dan masih jauh dari sempurna. Untuk itu, saran dan kritik dari semua pihak sangat kami harapkan.
Akhirnya dengan mengucap Alhamdulillahhirobbil Alamin serta dengan segala kerendahan hati kami berharap semoga tugas yang kami buat  ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

                             Prabumulih,  21 Januari 2015
     Penulis


                                                                     Kelompok 2

PuAKe
Alat dan Bahan :
1.    2 butir telur ayam
2.    200gr gula pasir
3.    1 sdt sp
4.    150 gr tepung terigu
5.    200 ml santan
6.    1 bungkus bubuk agar
7.    Pewarna hijau secukupnya
8.    Garam secukupnya
9.    Panci pengukus
10.        Cetakan putu ayu
11.        Baskom kecil
12.        Pengaduk
13.        Panci untuk memasak agar
14.        Air 500 ml untuk membuat agar
Cara Membuat:
1.    Kocok telur, gula pasir, dan sp sampai mengembang dan putih. Kemudian masukkan terigu. Aduk rata.
2.    Tuang santan sedikit demi sedikit sambil diaduk rata. Masukkan pewarna hijau dan aduk hingga rata.
3.    Masukkan adonan putu ayu kedalam cetakan kira-kira ¾ bagian
4.    Panaskan panci pengukus, lalu kukus adonan hingga matang ±30 menit. Jangan gunakan api yang terlalu besar sehingga air kukusan tidak terlalu panas sehingga bisa membuat putu ayu merekah.
5.    Kira-kira 10 menit sebelum putu ayu matang, campurkan 1 bungkus bubuk agar-agar dengan 500ml di dalam panci yang lain, aduk sampai agar-agar larut dan didihkan dengan api yang kecil aduk hingga rata.
6.    Setelah putu ayu sudah matang. Angkat cetakan dari panci lalu Tambahkan agar-agar di atas putu ayu sampah cetakan penuh.
7.    Setelah agar-agar sudah mengeras. Lepaskan putu ayu beserta agar-agar tadi dari cetakan putu ayu.
8.    Tambahkan parutan keju diatas putu ayu tersebut. Dan siap untuk disajikan.
*Untuk parutan keju bisa diganti dengan coklat, jagung, ketan, dan apa saja sesui selera masing-masing.tetapi nama Ke nya diganti dengan pengganti Keju J

*untuk porsi 30 buah PuAKe

Selasa, 01 Desember 2015

Pembuatan Alat Peraga Pembelajaran Fisika
Kapal Uap Sederhana

A.   Nama Alat Peraga Pembelajaran :
Kapal Uap Sederhana

B.   Kompetensi Dasar :

·        Menerapkan Hukum III Newton
·        Massa Jenis Zat
·        Perpindahan Kalor
·        Tekanan Uap

C.   Indikator Kompetensi :
Siswa dapat melihat pembuktian tentang adanya Hukum III Newton, mengetahui contoh dari perpindahan kalor, dan bagaimana proses tekanan uap terjadi.

D.   Tujuan :
Membuktikan apakah ada hubungan antara hukum aksi reaksi, tekanan uap, perpindahan kalor, dan menunjukkan bahwa energi panas dapat menghasilkan energi gerak.

E.   Konsep Dasar :
Sesuai dengan hukum Newton (III) Bunyinya "Untuk setiap aksi selalu ada reaksi yang sama besar dan berlawanan arah: atau gaya dari dua benda pada satu sama lain selalu sama besar dan berlawanan arah". Dirumuskan :

Faksi = - Freaksi
Tekanan uap adalah suatu uap pada kesetimbangan dengan fase bukan uapnya. Massa jenis adalah pengukur massa setiap satuan volume benda. Semakin tinggi massa jenis suatu benda maka semakin besar pula massa setiap volumenya. Rumus untuk menentukan massa jenis adalah :
ρ  = mV

Perpindahan kalor pada kapal uap termasuk jenis perpindahan kalor secara konveksi. Perpindahan kalor secara konveksi terjadi pada zat cair dan gas dan hal ini terjadi karena adanya perbedaan massa jenis dalam zat tersebut. Rumus perpindahan kalor:
                   Q = m . c . ∆T 

F.    Alat dan Bahan
1.     Gabus berukuran 20 x  7 cm
2.     Kaleng minuman 1 buah
3.     Lilin 3 buah dengan panjang ±4cm
4.     Kawat tembaga secukupnya
5.     Baskom 1 buah
6.     Air secukupnya
7.     Cutter 1 buah
8.     Korek api 1 buah
9.     Koin 3 buah

G.  Cara pembuatan
1.     Potong gabus dengan cutter membentuk runcing di satu sisi.
2.     Buang isi soda minuman, caranya melobangi bagian samping dengan paku ukuran sedang.
3.     Potong kawat dengan panjang secukupnya sebanyak dua buah untuk penyangga kaleng, lilitkan di ujung kepala kaleng dan kaki kaleng.
4.     Potong lilin sama panjang sekitar 4 cm sebanyak 3 buah dan rekatkan pada uang koin kemudian taruh lilin dan koin di atas gabus secara berjejer.


H.  Hasil Alat Peraga


A.   Cara Menggunakan Alat
1.     Isi kaleng dengan air.
2.     Letakkan kaleng berisi air (sudah dirakit dengan kawat).
3.     Nyalakan lilin dengan korek.
4.     Taruh rakitan gabus dan kaleng di atas baskom berisi air dan tunggu sampai dari dalam kaleng udara menguap.
5.     Amati apa yang terjadi

B.     Hasil Pengamatan
Kapal uap menggunakan konsep hukum III Newton. Mesin kapal uap (Kaleng dan air yang dipanaskan) memberikan gaya aksi dengan menyemburkan gas keluar seperti pada percobaan yaitu lubang pada kaleng menyemburkan uap lewat belakang kapal dan gas/uap tersebut memberikan gaya reaksi dengan mendorong kapal ke depan.
Kapal uap sederhana diatas ternyata membuktikan bahwa energi panas dapat menghasilkan energi gerak. Setelah lilin dinyalakan dan ditunggu beberapa menit air dalam kaleng mendidih dan dan mengeluarkan uap yang kuat karena ada energi panas dari lilin yang membuat rakitan mirip kapal tersebut berjalan. Prinsip tekanan yang mendasari hal ini yaitu apabila suhu pada ruangan ditingkatkan maka tekanan akan meningkat pula. Dapat disimpulkan bahwa kenaikan suhu/temperatur berbanding lurus dengan kenaikan tekanan. Dengan memanaskan kaleng dan air/sistem, makan tekanan pada kaleng akan meningkat. Dengan adanya tekanan ini, kapal dapat terdorong ke depan dan bergerak.
 Dalam percobaan kapal uap, ada perpindahan kalor yang terjadi. Kalor berpindah secara konveksi pada zat cair dan gas. Hal ini disebabkan adanya perbedaan massa jenis.

C.   Kesimpulan
Dari percobaan diatas pada kapal uap ternyata membuktikan bahwa adanya hubungan antara hukum aksi reaksi, tekanan uap, massa jenis dan perpindahan kalor yang menyebabkan kapal uap tersebut bisa berjalan.


DAFTAR PUSTAKA






Teks Untuk Praktek Pidato bahasa Inggris

How Day and Night Happen

The sun seems to rise in the morning, crosses the sky during the day and sets at night. However the sun does not actually move around the earth. Earth’s turning on its axis makes it look as if the sun is moves.
The earth makes a complete turn on its axis for 24 hours. It is called as rotation. It causes day and night.
The earth also moves around the sun. It takes 365 days or a year. This process is called revolution. The revolution process causes the changes of the season.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------
Assalamualaikum Wr. Wb.
Good morning ladies and gentlemen.
First of all let us thanks to Allah for giving us the opportunity to meet on this sunny day.
Today i would speech about how day and night happen.
As we see, The sun seems to rise in the morning, crosses the sky during the day and sets at night. However the sun does not actually move around the earth. Earth’s turning on its axis makes it look as if the sun is moves.
The earth makes a complete turn on its axis for 24 hours. It is called as rotation. It causes day and night. The earth also moves around the sun. It takes 365 days or a year. This process is called revolution. The revolution process causes the changes of the season.
Allah creates day and night for the benefit of humans. In the word of Allah the Al-Quran surah Al-Qasas clause 73 noted that "And because of His mercy He has made for you night and day, that you may rest on the night and so you may look for of His grace (during the day) and order you give thanks to Him. "
So, let us be grateful for the day and night, and made haste to obey God's commands before day and night it did not happen again.
Ladies and Gentlemen,
That is all speech that I can deliver. I hope my speech will be usefull for us. I am so sorry if I had a mistake. Thank you for your attention.
Wassalamualikum Wr. Wb.

-Regitia Luthvia Rahma-